PEMATANGREBA (SENTRAKABAR) – Pemkab dan masyarakat Indragiri Hulu Provinsi Riau sedang apes. Gedung unit pelaksana teknis (UPT) Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan Inhu habis terbakar dilalap si jago merah.
Peristiwa yang terjadi Kamis(20/8/2020) malam turut membakar persediaan obat-obatan dan peralatan medis termasuk untuk penanganan covid-19. “Kerugian kami taksir sampai angka miliaran rupiah. Kami sudah melaporkan kejadian ini dan polisi sudah turun untuk menangani kebakaran,” kata Bupati Yopi Arianto saat meninjau ke lokasi kebakaran. Turut hadir Sekdakab Hendrizal dan Kepala Dinas Kesehata. Elis Julinarti.
Bupati mengatakan belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran. Dia menyebutkan selain obat-obatan untuk persediaan puskesmas, kebutuhan penanganan covid-19 seperti alat pelindung diri (APD), masker, hingga vaksin untuk imunisasi bayi.
Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. Tetapi berdasarkan keterangan yang diterima api bermula dari bagian belakang lalu dalam waktu tidak lama merembet ke bagian gedung lain. ”Syukurlah api bisa cepat dipadamkan. Kalau tidak, bisa kena ke kantor KPU yang berada di sebelahnya,” kata Yopi.
Meskipun demikian, pihak KPU sudah melakukan langkah-langkah menyamatkan barang-barang dan dokumen-dokumen dari dalam kantor KPU
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Inhu Yenni Mairida SE MM ditemui disela-sela kejadian mengatakan bahwa, pihaknya sudah mengeluarkan sejumlah dokumen penting. “Kami langsung selamatkan semuanya termasuk dokumen-dokumen berkas pilkada untuk jalur perseorangan. Padahal kami berencana besok pleno calon perseorangan,” kata Ketua KPU Inhu Yenni Mairida.
Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 21.00 oleh tim pemadam kebakaran Inhu.(SR01)
