PEKANBARU(SK)–Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan Provinsi Riau, mengakui kesulitan melakukan pemadaman dibeberapa tempat.
Hingga, Rabu (17/3/2021) ini, Satgas mencatat lahan yang terbakar mencapai luas 803 hektar.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Jim Gafur, meski sulit dipadamkan. Saat ini tim dilapangan terus melakukan upaya pemadaman.
Pihaknya merangkum, lahan paling besar mengalami kebakaran berada di Kabupaten Bengkalis.
Namun, saat ini juga, Satgas tengah melakukan penanganan Karhutla di Kuala Kampar, Pelalawan.
”Untuk lahan terbakar di Bengkalis cukup luas yakni mencapai 223 hektar,” ungkap Jim Gafur.
Sementara itu, untuk di kawasan Kuala Kampar, berkemungkinan dapat terus meluas.
”Sampai saat ini yang terbakar di Kuala Kampar, Pelalawan mencapai 51 hektar,” beber dia.
Kesulitan ini, menurut nya, disebabkan lokasi lahan yang terbakar jauh didalam hutan.
Sementara itu, kondisi dilokasi juga didapatkan kendala, bahwa Satgas disana kesulitan mencari sumber air.
Sk03