Merdeka.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria menjelaskan, ada tiga macam banjir yang kerap merendam sebagian wilayah di Jakarta. Menurutnya, tiga macam banjir ini menjadi penyebab utama banjir di Jakarta.
Pertama, banjir lokal. Penyebabnya karena luas wilayah DKI Jakarta yang berada di dataran rendah. Kedua, banjir hulu atau banjir kiriman. Banjir jenis ini terjadi karena mendapatkan kiriman air dari luapan sungai di tempat yang tinggi. Jakarta biasanya sering mendapat banjir kiriman dari Jawa Barat.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, Jakarta ini rendah datarannya, jadi ada tiga yang menyebabkan banjir Jakarta. Yang pertama banjir lokal, kemudian banjir hulu dari dataran tinggi,” kata Riza saat ditemui wartawan di Kali Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Minggu (18/10).
Ketiga, banjir rob. Riza mengatakan, banjir rob adalah banjir yang disebabkan oleh air laut yang naik ke daratan saat pasang. Banjir jenis ini terjadi ketika daratan suatu daerah lebih rendah dari air laut.
Riza menegaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan tetap melanjutkan program-program pengendalian banjir yang sudah dilakukan sejak zaman kepemimpinan Gubernur Sutiyoso.
Dia berharap, masyarakat mendukung seluruh program tersebut. Sebab, tanpa dukungan masyarakat Jakarta maka program yang sedang dijalankan akan sia-sia. masyarakat Jakarta diminta ikut membuat sumur resapan air dan ikut menjaga lingkungan.
“Program ini sudah lama dibuat dari zaman bang Yos (Sutiyoso), bang Fauzi Bowo, hingga bapak Jokowi, dan Ahok,” tambahnya.
Dia juga mengimbau warga Jakarta untuk terlibat aktif dalam rangka pembersihan lingkungan, yang dimulai dari selokan agar air hujan bisa mengalir. Sehingga, tidak menyebabkan genangan atau banjir. Kemudian, yang tidak kalah penting, kata Riza, yakni kedisiplinan warga untuk membuang sampah pada tempatnya harus selalu diingatkan
“Mari kita semua masyarakat Warga Jakarta untuk disiplin tidak membuang sampah dan membantu membersihkan lingkungan sekitarnya di rumah-rumah,” ujarnya.
SK/MDK